Menempati Gedung Baru, FEBI Gelar Do’a Bersama di Awal Perkuliahan
Foto: Dendy |
Ponorogo
(12/02/2019) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Ponorogo menggelar
do’a bersama dalam rangka tasyakuran menempati gedung baru dan mengawali
perkuliahan semester genap tahun akademik 2018/2019. Do’a bersama ini melibatkan
seluruh mahasiswa FEBI mulai semester 2 hingga semester 6 dan seluruh dosen serta
karyawan FEBI serta pihak rektorat. Acara dimulai sekitar pukul 07.25 WIB di
gedung C (gedung baru) lantai satu. Do’a dipimpin oleh Sugihanto salah satu
dosen senior di FEBI.
Do’a
bersama diselenggarakan dengan tujuan tasyakuran gedung baru dan mengawali
perkuliahan dengan harapan diberi keberkahan. Luthfi Hadi Aminuddin selaku
Dekan FEBI menyampaikan harapannya bahwa dengan gedung baru, mahasiswa yang
menempati juga memiliki semangat baru. “Tasyakuran gedung baru semoga dengan
ini bukan hanya gedungnya saja yang baru, namun semangatnya juga,” jelas
Lutfi.
Harapan
lain disampaiakan oleh Ridho Rokamah selaku Wadek III FEBI bidang
kemahasiswaan, bahwasannya do’a bersama ini supaya kuliah diberi kelancaran dan
barokah, selain itu agar terjaga akhlakul karimah dan terhindar dari
hal-hal negatif. “harapan saya dengan terselenggaranya acara ini yaitu agar
kuliah lebih lancar dan barokah, mahasiswa dimudahkan urusan perkuliahannya.
Selain itu akhlakul karimah tetap terjaga dan terhindar dari hal-hal buruk,”
ujar Ridho saat ditemui crew di ruangannya.
Foto: Dendy |
Sebelumnya
seluruh mahasiswa, dosen dan karyawan dihimbau untuk menggunakan dresscode warna
putih. Luthfi menegaskan bahwa mahasiswa agar memakai pakaian berwarna putih
karena melambangkan kesucian dan agar lebih kompak. “saya menghimbau seluruh
sivitas akademika FEBI untuk memakai pakaian berwarna putih karena melambangkan
kesucian dengan harapan ilmu yang akan diberikan Allah kepada hati yang bersih
dan semoga bermanfaat, serta agar terkesan lebih lebih kompak,” tegas
Luthfi.
Selain
dihimbau memakai dresscode berwarna putih, mahasiswa juga dihimbau untuk
membawa tumpeng setiap kelasnya. Tujuannya agar setelah do’a bersama ada ramah
tamah dan bisa mempererat persaudaraan antar sesama. Himbauan ini mendapat
tanggapan dari Dewi Sifak mahasiswi jurusan Ekonomi Syariah semester 4. “Walaupun
terkesan neko-neko, tapi saya senang dan malah merasa seru, saya juga tidak merasa terbebani dengan
himbauan ini,” ujar Dewi.
Agus
Purnomo selaku Warek II IAIN Ponorogo memberikan tanggapan bahwa acara nya
lancar dan juga dari pihak rektorat juga banyak yang hadir. “Acaranya bagus
dan Alhamdulillah lancar juga, dari pihak rektorat juga banyak yang datang,
meskipun bu Rektor berhalangan hadir. Saya berharap acara do’a bersama seperti
ini bisa terus dilaksanakan,” jelas Agus.
Acara
ini juga mengalami sedikit kendala yang dirasakan pihak penyelenggara. Ridho
mengaku bahwa kendalanya di persiapan yang mendadak. “Saya selaku salah satu
penyelenggara acara ini merasakan sedikit kendala yaitu persiapan yang
mendadak, sehingga semua persiapan dilakukan secara maraton,” ujar Ridho.
Foto: Dendy |
Dewi
Sa’diyah mahasiswi jurusan Perbankan Syariah semester 2 memberikan tanggapan
terkait acara ini. “Alhamdulillah dengan adanya acara ini bisa memberikan
kebaikan untuk kita semua, semoga acara ini bisa berkelanjutan. Teman-teman
juga banyak yang antusias dengan kreasi tumpeng yang bervariatif,” jelas
Dewi.
Selain
itu Defi Riana mahasiswi jurusan Manajemen Zakat dan Wakaf semester 6 juga
mengutarakan tanggapannya mengenai acara do’a bersama yang bagus dan selalu
berbeda. “Menurut saya acaranya bagus dan selalu berbeda dengan fakultas
lain, meskipun fakultas baru tetapi FEBI tidak mau ketinggalan dan selalu
berinovasi,” ujar Defi.
Acara
berakhir pukul 09.00 WIB dan dilanjutkan perkuliahan di kelas masing-masing.
(Dendy, Utami, Vega)
No comments
Komentar apapun, tanggung jawab pribadi masing-masing komentator, bukan tanggung jawab redaksi.