Iklan Layanan

Cuplikan

Penetapan Telah Digelar, Pertanda Kongres IX 2025 Telah Berakhir

Foto: Feona

lpmalmillah.com - Jumat (07/03/2025), serangkaian Pemilihan Umum Raya (Pemira) tahun ini telah mencapai puncaknya. Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) bersama Panitia Pemungutan Suara (PPS) telah melaksanakan penghitungan suara sekaligus penetapan calon anggota Organisasi Mahasiswa (Ormawa). Penghitungan suara dilakukan di Graha Watoe Dhakon sejak pukul 14.30 WIB (06/03/2025), hingga penetapan serta pembacaan SK yang dimulai jam dua dini hari.

Dalam pelaksanaannya, Ketua KPUM baik Institut maupun Fakultas bertugas untuk membacakan Surat Keputusan (SK) dari anggota Senat Mahasiswa (Sema), Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema), dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ). Pembacaan SK ini dilakukan secara urut mulai ranah Institut hingga Fakultas.

Pada lingkup Sema-I sesuai dengan yang dibacakan oleh Ketua KPUM-I, yakni dari dapil Fasya: Fatim Matul Rohmah (326 suara); dapil FUAD: Sindi Apriska Dewi (77 suara), Yustitia Carolin (102 suara), Andre Galentino (74 suara), Ayu Puji Lestari (86 suara); dapil FTIK 1: Rahmat Rizal Al-Qodri (209 suara), M. Rizki Saputra (223 suara); dapil FTIK 2: Neny Ardina Rahmawati (222 suara), Sekar Putri Hapsari (232 suara); dapil FEBI: Zakariya Putra Pratama (58 suara), M. Choirul Anwar (239 suara), Monica Rahayu (101 suara). Sedangkan dari ketua dan wakil ketua Dema-I yang merupakan paslon tunggal, Iqbal Desvio Achmad dan Asyaffaratamananda dengan perolehan 1.679 suara.

Setelahnya disusul ketua KPUM FTIK membacakan Ormawa terpilih, yaitu Sema FTIK dapil Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI): Astra Pratama (58 suara), Aliffairuzzabadi Putra (62 suara), Rafika Yudi (66 suara),  M. Tegar Firmansyah (55 suara); Tadris Ilmu Pengetahuan Alam (TIPA): Mayasari (67 suara); Tadris Bahasa Indonesia (TBINA): Intan Syifa Hananta  (49 suara); Pendidikan Bahasa Arab (PBA): Ellya Citra Dwi (47 suara), Tadris Bahasa Inggris (TBI): Lisa Tri Wijayanti (72 suara); Pendidikan Agama Islam (PAI): Alfrian Yoga Widiyatama (64 suara), Sabbihisyma Belatama (57 suara), dan Arif Efendi (78 suara). Sedangkan untuk Dema-F Muhammad Ihsan N.R. (534 suara).

Kemudian, pada lingkup HMJ FTIK, di antaranya HMJ PAI Ussi Mauliza dan Rizki Ibnu M (165 suara); HMJ PGMI: Jenia Ayu dan Ahmad Farhan Syafiq (234 suara); Zulkifli Addin Mukafi dan Tiyara Rinda Nur Fatiqah (60 suara); HMJ TBINA; Fatimah Azzahra Alfajri dan Vanda Saidah Adea Putri (48 suara); HMJ TBI Javanes Eka Gowi Fadera dan Puspita Dewi Istiyawati (71 suara); HMJ TIPA Nanda Intan Rachmadhani dan Dhiaul A’ulia Nafis (74 suara); HMJ PBA: Hellen Wihelmina dan Sabrina Kumala Dewi (27 suara); HMJ TIPS: Haninda Nur Aisyah dan Alfa Risqi Fadilah L.H (51 suara); HMJ TMTK: Zulfa Tsamrotul Imamah dan Alya Nur Aisyah (70 suara); dan HMJ PIAUD: Naswa Arta Wahyu Maulida dan Salsabila Asyi Syafa’ (49 suara).

Pembacaan selanjutnya dari Ormawa Fasya terpilih dengan rincian Dema-F dimenangkan paslon nomor urut satu: Andrian dan Shafa’  (229 suara). Lalu Sema-F dapil Hukum Keluarga Islam (HKI): Farros (37 suara), Ryan Rifki (36 suara), Ummi F. Salsabila (36 suara), Fauzi (36 suara), dan Navira (36 suara). Dilanjutkan dari dapil Hukum Ekonomi Syariah (HES) terdapat Fatim (20 suara). Terakhir dari dapil Hukum Tata Negara (HTN) terdapat Muna (16 suara), Istanda (34 suara), Elza (25 suara), Najwa (20 suara). Setelahnya pada lingkup HMJ Fasya, yakni HTN Naya dan Zaki (86 suara), HES: Sarlitha dan Eko (47 suara); serta HKI: Satrio dan Rifqi (99 suara).

Kemudian pembacaan Ormawa terpilih dari FEBI diawali dengan Sema-F dapil Ekonomi Syariah (ES): Ardila Chandra (64 suara), Gryzelda Brilian (64 suara), Antika Trisni (64 suara), dan Syalisha Yudianti (4 suara); dapil Perbankan Syariah (PS): Sabrina P. A (32 suara), Risma Jannatul (32 suara), M. Khofal (22 suara), dan M. Anwar Saifudin (23 suara); dapil Manajemen Zakat dan Wakaf (Mazawa) terdapat Nurul Alvy (7 suara), dan Yoga Faid (10 suara); dapil Manajemen Bisnis Islam (MBS): Diniardi Zouly (18 suara) dan terakhir dapil Akuntansi Syariah (AKS): Cindy Wahyu (25 suara). Sedangkan Dema-F yang dimenangkan oleh paslon tunggal, yakni Yahya Eka dan Rio Ferdinan (320 suara).

Selanjutnya dari lingkup HMJ, di antaranya HMJ ES; HMJ PS: M. Albar dan Farahma Yuli (80 suara); HMJ Mazawa: Zahra Nur dan Ahmad Fachruddin (20 suara); HMJ MBS: Mushlihatul dan M. Khoirun Niam (56 suara); HMJ AKS: Agly Henggar dan Aisyah Eka (30 suara).

Terakhir, pada kandidat terpilih Ormama FUAD, pengumuman dimulai dari Sema-F dapil Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (IAT): Adelia Nugraheni (19 Suara) dan Hawwin Naela Mumtaza (47 suara); dapil Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI): Ridho Nur Rohman (48 suara), Muhammad Al-Fatih (80 suara), Ariful Helmi Junaidi (27 suara), dan Rifya Ramadhani Octavia (28); dapil Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI): Rovini Zahiyatul Afifah (34 suara) dan Wachid Bayu Seta (40 suara); dapil Sejarah Peradaban Islam (SPI): Anas Khoirul Fatihin (14 suara) dan Mochamad Dicky Azzaky (13 suara). Sedangkan dari Dema-F dimenangkan oleh Mochammad Fatjar Romdhoni dan Afrija Fahri (322 suara).

Untuk lingkup ketua dan wakil ketua HMJ FUAD, paslon yang menang, yakni HMJ IAT: Arselna Anda dan Anggun Nurfithiria (69 suara); HMJ KPI: Arfandi Joko dan Muhammad Amiruddin (124 suara); HMJ BPI: Satya Chandra dan Mawaddah Kholillah (75 suara); HMJ SPI: Dhafa Ahsanul dan Ahmad Syaifuddin (27 suara).

Dengan selesainya pengumuman kandidat terpilih, maka selesai pula serangkaian Kongres IX. Tentunya para kandidat terpilih mempunyai kesan dan harapan untuk menjalankan satu periode nanti. Salah satu dari kandidat terpilih atau mewakili keseluruhan ormawa, yakni Iqbal Desvio Achmad selaku Ketua Dema-I terpilih mengatakan bahwa ini sebuah amanah yang harus diselesaikan dan menjalankan kegiatannya sesuai dengan visi dan misi yang diangkat. "(Perasaannya) yang jelas senang, dan juga ini bukan kok dianggap sebagai beban, tapi amanah yang harus diselesaikan, apalagi kepentingannya untuk bersama. Sesuai dengan visi yang tak angkat 'berdampak' bersama. Harapannya segala program dan kegiatan yang dilakukan Dema (pada) kepengurusanku bisa berdampak di masyarakat IAIN Ponorogo,"  tutur Iqbal.


Reporter: Heris, Feona
Penulis: Heris, Feona
Editor: Rena

No comments

Komentar apapun, tanggung jawab pribadi masing-masing komentator, bukan tanggung jawab redaksi.